Donomulyo, 12 Agustus 2024 – Mahasiswa Universitas Diponegoro (UNDIP) yang tergabung dalam KKN TIM II 2023/2024 kembali berkontribusi nyata dalam pengembangan fasilitas pendidikan di wilayah Donomulyo. Rangga Rafri, mahasiswa dari program studi Informasi dan Humas, melaksanakan kegiatan shelving rack perpustakaan di MI Al-Islam Donomulyo, sebagai bagian dari program KKN yang berlangsung di desa tersebut.
Kegiatan shelving rack ini melibatkan penataan ulang rak-rak buku perpustakaan, dengan tujuan untuk meningkatkan aksesibilitas dan kemudahan bagi siswa-siswi dalam menemukan dan meminjam buku. Rangga Rafri bekerja sama dengan pihak sekolah untuk menata ulang koleksi buku sesuai dengan kategori, serta memastikan bahwa buku-buku tersebut tersusun rapi dan mudah dijangkau oleh para siswa.
"Melalui kegiatan shelving rack ini, saya berharap dapat membantu siswa-siswi MI Al-Islam Donomulyo lebih mudah dalam menemukan buku yang mereka butuhkan, serta mendorong mereka untuk lebih aktif dalam membaca," ungkap Rangga. "Selain itu, penataan yang lebih sistematis juga diharapkan dapat membuat perpustakaan menjadi tempat yang lebih nyaman dan teratur."
Kepala Sekolah MI Al-Islam Donomulyo, Ibu Ambar Nurhidayah, S.Pd.I., mengapresiasi inisiatif yang dilakukan oleh mahasiswa KKN UNDIP ini. "Kegiatan shelving rack ini sangat membantu kami dalam mengelola perpustakaan. Dengan rak-rak yang tertata rapi dan buku-buku yang mudah ditemukan, kami yakin para siswa akan lebih tertarik untuk berkunjung ke perpustakaan dan memanfaatkan fasilitas ini dengan optimal," ujarnya.
Program KKN TIM II UNDIP 2023/2024 ini bertujuan untuk mendukung pengembangan masyarakat, khususnya dalam bidang pendidikan. Melalui kegiatan seperti shelving rack perpustakaan ini, mahasiswa tidak hanya memberikan kontribusi langsung kepada sekolah, tetapi juga memperoleh pengalaman berharga dalam pengabdian kepada masyarakat dan penerapan ilmu yang mereka pelajari di kampus.
Dengan adanya upaya ini, diharapkan perpustakaan MI Al-Islam Donomulyo dapat menjadi tempat yang lebih fungsional dan mendukung proses belajar mengajar dengan lebih baik.