Sebanyak 2.200 ekor benih ikan nilem (Osteochillus vittatus) ditebar di aliran sungai Desa Donomulyo, Kecamatan Secang, Kabupaten Magelang pada rabu siang (23/7). Kegiatan ini diinisiasi oleh Kelompok 65 Kuliah Kerja Nyata (KKN) Desa Donomulyo yang bekerja sama dengan Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Magelang.
Penebaran dilakukan di dua titik strategis, yaitu di sungai sekitar Bendungan Dusun Wanadri dan aliran sungai di bawah Jembatan Dusun Soglengan. Kegiatan ini tidak hanya menjadi bentuk nyata konservasi sumber daya perairan, tetapi juga diharapkan dapat meningkatkan populasi ikan endemik yang bermanfaat bagi ekosistem dan masyarakat sekitar.
"Kami berharap benih ikan nilem yang ditebar dapat tumbuh dan berkembang, serta menjaga keseimbangan ekosistem sungai. Kegiatan ini juga bagian dari edukasi kepada masyarakat agar menjaga sungai dan tidak melakukan penangkapan ikan dengan cara merusak" ujar salah satu mahasiswa KKN sebagai koordinator kegiatan.
Selain penebaran ikan, mahasiswa KKN juga melakukan pemasangan plang larangan penyetruman dan penggunaan potasium sianida, serta aksi bersih sungai bersama perangkat desa.
Bapak Bramanthyo selaku Kepala Desa Donomulyo dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kegiatan yang dilakukan mahasiswa KKN. "Kami sangat berterimakasih kepada mahasiswa KKN UNTIDAR dan Dinas Perikanan yang telah membantu menjaga kelestarian sungai kami. Semoga ini menjadi awal yang baik dan kami dari desa akan melanjutkan apa yang telah dilaksanakan" ungkapnya.
Melalui kegiatan ini, mahasiswa KKN berharap dapat menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan, khususnya ekosistem perairan sungai. Penebaran benih ikan nilem diharapkan menjadi langkah kecil yang berdampak besar untuk keberlanjutan sumber daya alam di Desa Donomulyo.